
Mantan Direktur WHO Minta Pemerintah Awasi Wisatawan China yang Tiba di Indonesia
Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Direktur WHO Infectious Diseases Southeast Asia Prof Tjandra Yoga Aditama meminta pemerintah Indonesia melakukan pengawasan ketat terhadap wisatawan atau orang asing (WNA) asal China yang tiba di Indonesia.
Hal itu dilakukan untuk menghindari peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia, ketika China akan mengendurkan regulasi Covid-19 seperti membuka kembali perbatasannya di tengah peningkatan kasus Covid-19 di Tanah Air.
“Usulan yang bisa dilakukan pemerintah Indonesia antara lain meningkatkan pengawasan terhadap pendatang asal China, termasuk kemungkinan penularan dan juga meluas ke analisis whole genome sequencing,” ujarnya kepada Tribunnews.com di Jakarta, Kamis (29/12/2022).
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI juga diharapkan melakukan analisis mendalam dan detail guna menjelaskan apa yang terjadi di China, khususnya terkait efektivitas perlindungan vaksin, bentuk dan dampak kebijakan relaksasi terhadap peningkatan kasus.
“Belum jelas jumlah kasus dan kematian di China, pemberitaan di media berbeda dengan pernyataan resmi pemerintah,” ujarnya.
Dirjen WHO Tedros juga menyatakan masih membutuhkan informasi lebih detail mengenai situasi yang sedang berlangsung, karena update resmi harian akan terbatas, sehingga informasi akan semakin sulit untuk diverifikasi.
Baca juga: Amerika Serikat Wajibkan Tes Negatif Covid untuk Wisatawan dari China
“Pertukaran informasi dalam diplomasi kesehatan internasional, baik secara bilateral dengan China, atau menggunakan kerangka ASEAN-China (karena Indonesia saat ini menjabat sebagai Ketua ASEAN), atau bekerja melalui pendekatan sebagai sesama anggota G20 (terutama karena Indonesia baru saja menyelesaikan kepresidenannya) dan tentunya juga melalui WHO,” ujar Guru Besar FKUI tersebut.
Menurutnya, jika memang terjadi peningkatan kasus serius dan kematian di China sementara cakupan vaksinasi sudah 89 persen, tentu ada dua kemungkinan:
Efektivitas vaksin mungkin telah menurun
Baca juga: Lansia di Panti Jompo China Hadapi Ancaman Gelombang Covid-19
“Kemungkinan juga akan ada varian/subvarian baru yang dapat menghindari proteksi vaksin,” ujarnya.
Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan pemerintah akan mengakhiri peraturan yang mewajibkan turis yang datang untuk dikarantina mulai 8 Januari 2023.